Apa itu MDaemon?
MDaemon adalah sebuah software E-mail dan
POP server yang dibuat oleh Deerfield Communication Inc. Dengan menggunakan software MDaemon ini, sebuah
PC
berbasis Windows 95/98 atau Windows NT dapat bekerja untuk menerima dan
mengirimkan email bagi sebuah jaringan, dengan kata lain
MDaemon menjadikan
PC yang terhubung ke Internet menjadi e-mail gateway bagi jaringan di bawahnya.
Dengan menggunakan Flexnet dan Soundcard modem bersama-sama dengan
MDaemon,
kita dapat menjadikan PC menjadi sebuah e-mail gateway bagi LAN di
bawahnya. Hanya dengan sebuah sambungan ke jaringan radio paket, kita
dapat memberikan layanan e-mail pada semua komputer yang tersambung
dalam sebuah
LAN. Sebagai contoh, di bawah ini ditunjukkan gambaran layanan e-mail yang dapat dibangun dalam sebuah jaringan lokal
LAN dengan radio paket dan MDaemon ini.
Pada gambar diatas, ditunjukkan sebuah
LAN dalam kantor atau club amatir radio seperti di
ITB yang memiliki sambungan jaringan radio paket dapat memberikan layanan e-mail bagi semua komputer yang ada di
LAN tersebut. Pengguna komputer di
LAN tersebut dapat mengirimkan email kepada rekanannya di Internet, dan semua orang di Internet dapat menghubungi semua pengguna
LAN tersebut dengan menggunakan email. Karena jaringan yang digunakan adalah jaringan radio paket, maka
LAN
tersebut tidak perlu membayar biaya koneksi seperti halnya biaya
sambungan telepon yang cukup mahal. Dengan demikian, kantor tersebut
mampu mengadakan penghematan cukup besar bagi biaya koneksi Internet
dengan tetap mampu memberikan layanan email bagi penggunanya.
Instalasi MDaemon
Selanjutnya kita akan melakukan instalasi MDaemon pada
PC yang tadi telah terhubung dengan jaringan
radio paket.
Untuk menginstall
MDaemon, kita membutuhkan file perangkat lunak
MDAEMON. Salah perangkat yang cukup baru pada saat buku ini ditulis adalah MD28509X.EXE yang bisa didownload di
http://www.mdaemon.com/download/
Setelah file tadi berhasil di download, maka file ini harus
dijalankan dengan cara mendouble-click file tersebut. Setelah
dijalankan, maka akan muncul tampilan instalasi seperti gambar di bawah
ini. Untuk melanjutkan, tekan tombol ‘Next’.
Setelah itu akan muncul jendela
MDaemon
Server License Agreement. Kita dapat membacanya, atau langsung saja
memilih ‘I Agree To The Above’ untuk melanjutkan proses instalasi.
Menu instalasi berikutnya adalah memilih direktori dimana MDaemon
akan diinstall pada sistem. Kita dapat memilih direktori default, yaitu
C:\MDAEMON, atau memilih direktori lain dengan menekan tombol ‘Browse…’.
Seperti menu sebelumnya, kita harus memilih tombol ‘Next’ untuk
melanjutkan proses instalasi.
Sekarang kita memasuki menu informasi pengguna. Disini kita harus
mengisikan nama pengguna dan instansi pengguna. Pada gambar di bawah ini
ditunjukkan nama pengguna adalah Affan Basalamah, dan nama instansi
adalah
Amateur Radio Club (
ARC)
ITB. Tekan ‘Next’ untuk melanjutkan.
Pada menu instalasi berikut ini kita dapat memilih komponen-komponen
dari MDaemon yang akan diinstall pada sistem kita. Ada lima komponen
yang dapat diinstall, yaitu:
- MDaemon Server. Ia adalah komponen mail server MDaemon. Komponen ini mutlak dipilih untuk instalasi mail gateway ini.
- MDConfig Remote Configuration Client. Ini berguna untuk
melakukan konfigurasi jarak jauh bagi mail gateway, sehingga seorang
administrator tidak perlu bersusah payah berada di depan komputer.
- WebConfig Remote Administration Server. Ini berguna bagi
administrator untuk melakukan konfigurasi mail server melalui Internet
dengan menggunakan web browser biasa.
- WorldClient Standar WebMail Server. Dengan web mail server,
semua pemilik account pada mail server dapat membaca dan mengirimkan
email melalui Internet dengan menggunakan web browser biasa, mirip
dengan Hotmail dan Mailcity.
- MDaemon Documentation & Help. Ini berguna untuk mempelajari perintah-perintah MDaemon.
Tekan tombol ‘Next’ untuk melanjutkan instalasi.
Sekarang
MDaemon sudah mendapatkan konfigurasi instalasi yang diinginkan, dan instalasi bisa dimulai. Tekan ‘Next’ untuk melanjutkan.
Setelah instalasi dilaksanakan,
MDaemon akan menanyakan
IP address dari
DNS server
yang dipakai. Pada instalasi untuk jaringan radio paket ini, kita cukup
mengisi IP address komputer gateway ini sendiri. Hal ini dilakukan agar
tidak membebani kerja jaringan paket radio yang sangat lambat itu.
Apabila kita menggunakan media komunikasi yang lebih cepat seperti
telepon,
IP address DNS server biasanya adalah IP DNS server ISP.
Untuk mempercepat proses kerja resolve
DNS kami sangat menyarankan untuk mengedit file C:/WINDOWS/HOSTS dan di isi dengan hostname &
IP address dari host yang sering kita hubungi agar kerja dari system menjadi lebih cepat.
MDaemon akan menanyakan apakah
MDaemon
akan dijalankan pada waktu startup atau tidak. Agar mail gateway dapat
langsung beroperasi pada saat Windows di start sebaiknya di pilih ‘Setup
MDaemon as an auto-starting system service’.
Pertanyaan terakhir
MDaemon adalah tawaran
MDaemon
untuk membantu kita melakukan proses konfigurasi melalui bantuan
program Wizard ataukah kita konfigurasi sendiri tanpa bantuan wizard.
Setelah selesai, tekan tombol ‘Next’.
Proses instalasi telah selesai. Untuk keluar, tekan tombol ‘Finish’.
Sebelum keluar, MDaemon mengingatkan kita untuk memberikan alias
‘Postmaster’ kepada salah satu account yang ada pada mail gateway.
Setelah selesai, komputer dapat direboot untuk menjalankan MDaemon sebagai sistem startup.
Konfigurasi MDaemon
Sewaktu startup, akan muncul lambang
MDaemon
pada saat MDaemon dijalankan, dan setelah itu akan muncul icon MDaemon
pada system tray Windows di bagian kanan bawah layar. Pada saat ini
MDaemon sudah dijalankan, dan komputer telah berfungsi sebagai mail gateway. Untuk mulai mengkonfigurasi
MDaemon, double klik icom
MDaemon
pada system tray atau bisa juga dengan memilih menu Start -->
Program --> MDaemon --> MDaemon Server. Jendela aplikasi MDaemon
akan terbuka seperti gambar di bawah ini.
Agar
MDaemon dapat berjalan dengan semestinya, kita harus melakukan beberapa konfigurasi pada
MDaemon. Sebenarnya banyak hal yang dapat dikonfigurasi pada
MDaemon, namun dalam hal ini hanya beberapa hal terpenting saja yang akan dibahas, yaitu :
- Primary Domain. Primary Domain mengatur segala aspek konfigurasi domain bagi mail gateway.
- Account. Semua orang yang ingin memiliki account email pada gateway ini wajib mendaftarkan dirinya pada menu ini.
- Account Alias. Alias ini memberikan satu atau beberapa nama lain bagi pemilik account.
- Process Queue. E-mail yang datang kepada mail gateway akan
dimasukkan dalam suatu antrian (queue). Dengan memproses queue, maka
email dalam antrian tadi akan dikirimkan ke penerima.
Primary Domain
Konfigurasi pertama yang akan dilakukan adalah konfigurasi primary
domain. Ini dapat dilakukan dengan menekan tombol bergambar palu pada
toolbar di bagian atas layar atau memilih menu Setup --> Primary
Domain atau menekan tombol F2 seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
Pada jendela Domain Configuration ada 10 tab yang dapat dipilih,
dengan tab pertama yang terlihat adalah Domain/Gateway. Yang harus
dilakukan disini adalah :
- Menambahkan nama domain pada isian ‘Domain Name’. Pada gambar
di bawah ini ditunjukkan nama domain yang dipakai adalah
arc.yb1zx.ampr.org. Akibatnya nanti semua account yang ada di mail
gateway ini memiliki nama user@arc.yb1zx.ampr.org.
- Menambahkan nama domain pada isian ‘When Sending Mail Use
This Domain in SMTP HELO Instruction’. Domain yang dipakai disini adalah
domain yang sama dengan nama domain yang diisikan pada isian ‘Domain
Name’, yaitu dalam hal ini arc.yb1zx.ampr.org.
- IP address yang dipakai. E-mail gateway pasti memiliki dua IP
address atau lebih, dengan IP address yang pertama adalah IP address
interface soundcard modem, dan IP address yang kedua adalah IP address
interface card ethernet. Cukup salah satu IP address yang dipakai yang
dimasukkan dalam isian ini, dalam gambar di bawah ini adalah
44.132.80.253. Anda harus koordinasi dengan koordinator IP address lokal
untuk memperoleh IP address keluarga 44.132. Kami sangat menyarankan
untuk bergabung dalam mailing list YBNET-L@ITB.ac.id untuk diskusi
selanjutnya untuk memperoleh IP address.
- Memasukkan IP address gateway yang akan dihubungi oleh
MDaemon, dalam hal ini gateway pertama yang akan dihubungi MDaemon,
yaitu gateway radio paket yang ada di seberang, dalam hal ini
44.132.80.1
- Memilih metoda pengiriman email dari MDaemon ke mail gateway
yang ada di seberang. Karena kita sangat tergantung pada mail gateway
yang ada di seberang, maka dalam hal ini kita pilih radio button ‘Send
Every Outbound Email Mesaage To The Gateway Host’.
Pada tab ‘Ports & DNS’ kita dapat melakukan konfigurasi terhadap
port koneksi yang dipakai dan setting DNS server. Konfigurasi port yang
dipakai adalah konfigurasi standar Internet, jadi sebaiknya tidak usah
diubah. Yang harus dilakukan disini adalah :
- Mengkonfigurasi port SMTP
yang dipakai. Pada menu ini ada dua port yang dipakai, yaitu port
outbound dan port inbound. Port outbound adalah port yang dipakai untuk
mengirim email, sementara port inbound adalah port yang dipakai untuk
menerima email. Dalam hal ini port outbound dan inbound adalah sama,
yaitu port 25.
- Mengkonfigurasi port POP3 yang dipakai. Pada menu ini port inbound dan outbound adalah sama, yaitu port 110.
- Mengkonfigurasi IP address DNS server. Dalam hal ini kita
tidak mengakses DNS server, namun hanya melakukan DNS lookup dengan
menggunakan file HOSTS. IP address DNS server
primary yang dipakai adalah IP address komputer gateway ini sendiri,
yaitu 44.132.80.253. Lokasi file HOSTS ada di C:\WINDOWS\HOSTS.
Pada tab ‘Timers’ ini kita dapat melakukan konfigurasi timer. Timer
ini dipakai untuk menentukan waktu suatu koneksi dinyatakan diputus.
Pada jaringan Internet radio paket, kecepatan koneksi yang rendah
membuat kita harus menambahkan waktu timer ini dan melakukan tuning
untuk mencari waktu yang ideal. Yang harus dilakukan disini adalah :
- Mengkonfigurasi Event timer. Ada 4 event timer yang dapat
diatur, namun yang teramat penting adalah dua timer pertama, yaitu ‘Wait
Second For Socket To Connect Before Giving Up’ dan ‘Wait Second For
Protocol Dialog to Start Before Giving Up’. Dalam contoh dibawah ini
digunakan timer 600 detik / 10 menit bagi soket untuk berkoneksi sebelum
dinyatakan putus, dan timer 30 detik / setengah menit bagi dimulainya
dialog protokol / handshake sebelum dinyatakan putus.
- Mengkonfigurasi waktu sebuah sesi email dinyatakan timeout
bila dalam waktu itu tidak terjadi percakapan apapun pada isian ‘Mail
Sessions Timeout After Inactive Minutes’ . Pada gambar di bawah ini
dinyatakan apabila tidak terjadi percakapan apapun dalam waktu 10 menit,
sebuah email dinyatakan timeout.
Account User
Konfigurasi kedua yang dilakukan adalah memberikan account kepada
para pengguna yang ingin memanfaatkan email gateway ini. Dengan menekan
tombol bergambar kepala manusia pada toolbar, atau memilih menu Setup
--> New Account, atau memilih menu Account --> New Account atau
menekan tombol Alt-N, akan terbuka menu untuk memasukkan account baru,
seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Ada 7 tab pada jendela Account Editor ini, dengan dua tab terpenting yang akan dibahas, yaitu tab Account dan tab Mailbox.
Pada tab Account, yang harus kita masukkan ada beberapa hal, yaitu :
- ‘Real Name’, yaitu nama asli pemilik account. Pada contoh di bawah ini, nama asli pemilik account adalah Affan Basalamah.
- ‘Mailbox Name’, yaitu nama mailbox account. Pada contoh
dibawah ini nama mailbox milik Affan Basalamah adalah affan, sehingga
nantinya Affan Basalamah memiliki account email dengan nama
affan@arc.yb1zx.ampr.org.
- ‘Name’ pada ‘POP3 Access Information’. Ini adalah nama yang
dipakai untuk mengambil mail yang ada pada mailbox affan dengan
menggunakan protokol POP3. Dalam hal ini nama yang dipakai untuk
mengakses mailbox affan melalui protokol POP3 adalah affan.
- ‘Password’ pada ‘POP3 Access Information’. Ini adalah password mailbox affan.
Pada tab ‘Mailbox’ ini ditunjukkan direktori mailbox milik affan pada
sistem MDaemon. Konfigurasi ini merupakan default, hanya yang perlu
diketahui adalah :
- ‘Message Directory’ adalah direktori mailbox milik Affan Basalamah pada sistem MDaemon.
- ‘File Directory’ adalah direktori file-file attachment / lampiran yang disertakan pada email yang diterima.
Account Alias
Pekerjaan minimal yang harus dilakukan dengan Account Alias adalah
menyatakan alias ‘Postmaster’ pada salah satu account yang ada pada
sistem. Alias ini adalah mutlak, MDaemon tidak dapat bekerja tanpa alias
Postmaster ini. Untuk mengkonfigurasi alias ini silakan tekan icon
bergambar dua orang pada toolbar di bagian atas, atau pilih menu Account
--> Account Aliases, atau tekan tombol Alt-F9. Akan muncul menu
Account Alias Editor.
Yang harus dilakukan adalah:
- Tambahkan ‘Postmaster’ pada isian ‘Alias’ pada ‘New Alias’.
Lalu pilih Mailbox mana yang akan memiliki alias postmaster ini. Pada
contoh dibawah ini, mailbox affan milik Affan Basalamah memiliki alias
postmaster. Dengan ini semua email yang dikirimkan kepada
postmaster@arc.yb1zx.ampr.org akan diterima oleh
affan@arc.yb1zx.ampr.org milik Affan Basalamah. Kemudian setelah itu
tekan tombol ‘Add’ di bagian bawah.
- Isian ‘Current Aliases’ berisi alias yang ada pada sistem.
Jika alias ini ada yang ingin dihapus, alias ini dapat dipilih, kemudian
tekan tombol ‘Remove’ pada bagian bawah isian ini.
Process Queue
Email yang telah tiba kepada MDaemon dimasukkan dalam sebuah antrian
(queue). Untuk melaksanakan pengiriman email ini, queue ini harus
diproses. Secara default semua email ini akan segera diproses, namun
untuk mempercepat proses pengiriman email ini, anda dapat mempergunakan
perintah Process Local and Remote Queue. Cara mengaktifkannya adalah
memilih icon "panah" pada taskbar di bagian atas atau memilih menu
Queues --> Process Local and Remote Queues, atau menekan tombol F9.
[edit] Kinerja MDaemon
Pada bagian ini akan ditunjukkan kinerja MDaemon. MDaemon akan
bekerja secara default untuk memproses local dan remote queue yang ada,
atau dapat kita paksa dengan perintah ‘Process Local and Remote Queue’.
Pada gambar di bawah ini ditunjukkan proses SMTP Inbound, yaitu masuknya email dari luar ke MDaemon.
Pada gambar di bawah ini ditunjukkan proses SMTP Outbound, yaitu proses pengiriman email oleh MDaemon ke luar.